Puisi-puisi Cinta Yang Entah Untuk Siapa
aku selalu ingin mengirim puisi-puisi cinta pada seseorang yang dahulu tak pernah bisa kuajak bicara entah pagi, siang, sore, ataupun malam tak masalah karena bagiku jika perasaan hebat itu tlah hidup dalam diriku, maka waktu bukanlah suatu hal yang berharga aku ingin jatuh cinta dengannya setiap hari tanpa jeda, pun sebaliknya aku ingin dicintai dengan serupa, tanpa adanya ekuilibrium yang mencipta resah meski katanya perasaan itu dinamis, bagiku jika itu kita maka ia akan terus bertambah dan bertumbuh kita? iya kita aku dan seorang yang masih dirahasiakan semesta entah sesiapanya aku dan seorang yang kata tuhan, ia bisa memahamimu lebih dari dirimu sendiri ia bisa menerimamu dan mengajarkanmu untuk mencintai diri sendiri ia tak masalah dengan hal-hal yang dulu kau anggap buruk rupa, karena dimatanya kau adalah sosok paling sempurna namun entah pertanyaan-pertanyaan 'siapa itu' belum mau dijawab tuhan katanya, bersabarlah akan selalu ada waktu meski di linimasa berikutnya kem